I'm here

Nama:Rizka Dirrasty
Npm:12109624
Kelas: 4 Ka 17





Jumat, 11 Januari 2013

Memanfaatkan Social Media sebagai Edutainment

Arus globalisasi begitu cepat masuk ke seluruh belahan dunia, terutama pada negara-negara berkembang. Hal ini tidak dapat dipungkiri karena di negara tersebut terdapat beberapa faktor yang mempermudah jalannya proses globalisasi. Salah satu faktor yang mempercepat arus globalisasi di negara berkembang  adalah teknologi dan media informasi yang berkembang pesat hampir di seluruh lapisan masyarakat, sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dan kepentingan dapat tersebar luas. Akibatnya ruang gerak manusia semakin dipersempit dan waktu semakin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi skala dunia
Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan media informasi, social media sebagai salah satu bagian dari internet menjadi salah satu aplikasi favorit yang digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Berdasarkan data yang dirilis TEMPO edisi 12 April 2012, bahwa dalam 60 detik terdapat berbagai aktivitas yang terjadi social media, meliputi: 98.000 kicauan dalam twitter, 6.600 gambar diunggah ke flickr, 370.000 panggilan telepon melalui skype, 695.000 status baru muncul di facebook dan 510.040 komentar dalam muncul di facebook. Data di atas menunjukkan betapa tingginya aktivitas masyarakat dalam menggunakan jejaring sosial dalam mengisi hari-harinya.
Perkembangan internet pun semakin cepat. Ketika dahulu hanya dapat diakses menggunakan PC, kini internet dapat diakses menggunakan berbagai macam gadget seperti laptop, tablet, bahkan ponsel. Di antara beberapa media tersebut, secara umum mengakses internet yang paling bisa memberi kepuasan adalah menggunakan PC atau laptop. Namun menurut riset Effective Measure sekitar 61,88% atau 24.195.080 dari pengguna Internet sebesar 39.100.000 masyarakat Indonesia  cenderung mengakses internet menggunakan ponsel. Dari sekitar 61,88% pengakses internet dengan ponsel tersebut, 89% di antaranya menggunakan untuk mengakses social media. Kondisi tersebut akan semakin berkembang seiring trend penggunaan smartphone yang semaki menggantikan penggunaan ponsel biasa, dimana telah menjadi rahasia umum bahwa salah satu keunggulan smartphone adalah memanjakan pemiliknya dalam penggunaan social media. Oleh sebab itu generasi menunduk ala film Republik Twitter bukan tidak mungkin akan bertambah semakin bertambah banyak.
Jenis-jenis social media yang dikenal saat ini sangat beragam, beberapa di antaranya adalah Facebook, MySpace, Twitter, Google+ Bebo, Badoo, Sofamous, Buzznet, Flixster, Flickr dan akan masih terus berkembang seiring dengan perkembangan dunia internet. Di antara beberapa jenis media sosial di atas ada jaringan yang fokus pada profil pribadi dan berkirim pesan antar teman, ada yang fokus pada fasilitas berbagi foto, musik, bahkan jurnal. Namun kesemuanya sama-sama menawarkan hiburan yang mengasyikkan bagi penggunanya.

Cerdas Memanfaatkan Social Media
Sebagai genarasi muda yang dinamis akan perkembangan teknologi dan informasi, sudah selayaknya kita menjadi salah satu aktor penting dalam memanfaatkan social media dalam berbagai aktivitas kita. Ada banyak alasan mengapa kita ikut larut dalam perkembangan social media. Namun terkadang berlatar belakang mengikuti trend, menggunakan social media menjadi boomerang tersendiri bagi kita. Alih-alih ingin meningkatkan sosialisasi dan mencari hiburan di dunia maya terkadang justru menjadikannya malas dan menunda pekerjaan. Mereka asyik untuk ngobrol, bercanda-tawa, dan lupa akan tugas dan kewajibannya sebagai generasi muda yang siap memangku masa depan bangsa.
Sesungguhnya social media memiliki banyak kelebihan, misalnya sekedar bercengkerama dengan teman-temannya, mengekspresikan perasaan, mencari jaringan hingga berdagang untuk menambah uang bulananpun dapat kita lakukan. Apapun yang menjadi alasan generasi muda untuk menggunakan media sosial sudah sepatutnya mereka dapat memanfaatkan media tersebut sebagai sarana untuk meningkatkan softskill, hardskill, dan atau bahkan bergaining position.
Namun tidak menolak kemungkinan pula, bahwa social media juga akan memberi dampak sangat buruk bagi user yang tidak cerdas, dan tidak pandai mengatur penggunaan social media tersebut. Oleh sebab itu diri kita sendirilah yang paling tahu apa yang menjadi kebutuhan kita, dan bagaimana me-menege agar tidak terjerumus arus negatif dari penggunaan social media.
Terlepas dari baik dan buruk, sesungguhnya social media menawarkan berbagai hal menarik, kemudahan, informasi bahkan entertainment. Misalnya dengan adanya ketersediaan grup-grup sebagai sarana diskusi. Dari berbagai jenis media sosial yang ada, hampir pada semua jenis social media yang telah disebutkan sebelumnya, kita  bisa bergabung ataupun membangun grup-grup yang berfokus pada interest tertentu. Oleh sebab itu kita dapat saling bertukar ilmu, pengalaman, bahkan kritik dan saran. Salah satu kelebihan memiliki komunitas pada social network adalah memungkinkan kita berhubungan dengan orang-orang yang memiliki interest atau masalah yang sama. Bila kita aktif berbagi pada komunitas-komunitas tertentu, maka kita akan mulai dikenal sekaligus dapat membentuk reputasi kita. Menularkan koneksi kita pada jaringan yang lain pun akan lebih mudah jika kita sudah dikenal dan reputasi kita sudah terbentuk.
Tidak hanya itu, kecepatan media social dalam memberikan arus informasi dapat menjadikan kita sebagai masyarakat yang uptodate dari berbagai informasi, mulai dengan informasi tentang beasiswa, lowongan pekerjaan, seminar, berita, kebutuhan sehari-hari dan beberapa informasi lainnya.
Dari berbagai kemudahan yang ditawarkan tersebut, kita yang memiliki kewajiban untuk mengontrol sekaligus memilah-milah mana yang paling memberikan manfaat serta mendukung aktivitas kita, dan mana yang tidak. Karena sesungguhnya secanggih dan sepintar apapun tidak akan memberi efek positif apapun apabila kita sebagai penggunanya tidak menjadi smartuser.

Social Media dan Edutainment.
Beberapa pemaparan di atas telah menjelaskan akan beberapa manfaat dari social media. Aplikasi-aplikasi social media yang didesain sangat entertain semakin memberi kesempatan bagi kita untuk memanfaatkannya setiap saat. Namun kita sebagai smartuser kita harus memiliki kontrol untuk setiap pemaikainnya. Sehingga kita dapat memanfaatkan social media sebagai sarana eduatainment, yaitu sarana hiburan menyenangkan namun tanpa kehilangan esensi dari nilai-nilai ilmu pengetahuan yang dibagikan.
Ketersediaan social media untuk terhubung dengan situs-situs pendidikan serta, grup-grup diskusi tentang permasalahan sosial, ekonomi, politik budaya, dsb dengan kualitas tertentu, mempermudah kita untuk belajar sembari bersosialisasi dengan berbagai teman sejawat. Maka dengan kesadaran yang tinggi akan eksistensi kita sebagai generasi muda, akan membentuk kita menjadi manusia yang sadar akan posisi koordinat hidupnya. Dengan demikian maka kita tidak akan menjadi generasi konsumtif akan perkembangan teknologi semata, tetapi juga akan menjadi generasi yang cerdas, kreatif, inovatif, dan produktif.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar